MAKALAH SOSIOLOGI
Oleh :
Eva Sahla Rizqiyah
071311533017
JURUSAN
ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2013
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pada
era globalisasi sekarang, banyak sekali hal yang berubah. Salah satunya adalah
pergaulan remaja, ini salah satu contoh dari sekian banyak akibat dari
globalisasi. Pergaulannya yang sangat bebas sehingga merugikan dirinya sendiri
dan orang lain. Remaja- remaja saat ini banyak yang terpengaruh oleh acara-
acara yang dityangkan ditelevisi maupun media informasi yang lainnya. Balapan
liar contohnya, balapan liar ini merupakan kenakalan remaja yang bisa
didefinisikan sebagai perilaku menyimpang. Balap liar ini sudah tidak asing
lagi ketika kita mengatakannya. Balap liar ini bukan hanya remaja tapi anak-anak
SD banyak juga yang sudah mengenal ini bahkan mengikutinya karena mereka
lingkungannya yang berada di area balap liar ini. Balap liar ini menggunakan
sepeda motor dan mobil juga yang telah mereka modif dengan berbagai model yang
mereka inginkan dengan uang yang tidak sedikit jumlahnya yang membuat mereka
itu boros. Dan akan menghambur- hamburkan uang yang tidak ada manfaatnya.
Menanggapi
masalah balap liar ini menjadi miris ketika masyarakat mendengarnya, karena
dengan adanya balap liar yang dilakukan pada
dini hari itu membuat para remaja yang ikut serta dalam balap liar itu
membuat malas melakukan pekerjaannya esok hari, atau remaja yang sekolah bisa
malas untuk bangun pagi.
Dan
disini orang tua harus berurusan dengan sekolah karena anaknya sering tidak
masuk sekolah. Ini bisa membuat hubungan antara orangtua dengan anak menjadi
tidak baik dan jika ini terus berlanjut maka akan membuat anak ini mencari
pelarian yang lebih parah terjerumusnya misalnya narkoba dan lain sebagainya,
dan itu bisa membuat anak jauh dari kehidupan yang lebih baik.
Oleh
karena itu penulis menganalisa dan memaparkan apa yang membuat sesorang itu
masuk dalam dunia balap liar, dampak negatif dan positif serta cara mengatasi
balap liar tersebut.
1.2
Rumusan Masalah
1.2.1.
Apa Yang Mendorong Individu Masuk Kedalam Balap Liar.
1.2.2.
Dampak Negatif Dan Positif Dari Balap Liar.
1.2.3.
Cara Mengatasi Balap Liar.
1.2.4.
Hasil Wawancara Penulis dengan Pelaku.
1.3
Tujuan Penelitian
1. Mengetahui apa yang mendorong individu
tersebut terjun dalam kelompok balap liar.
2.
Mengetahui dampak negatif dan positif
dari balap liar.
3.
Mengetahui cara mengatasi dari balap
liar.
4. Mengetahui secara langsung dari salah satu
individu yang ikut dalam kelompok balap liar.
1.4
Manfaat
Penelitian.
1. Kita dapat mencegah agar tidak terjerumus kedalam
kenakalan remaja yang salah satunya adalah balap liar.
2. Dapat mengetahui dampak- dampak yang ada pada balap liar
,agar kita bisa mengetahui lebih jauh
tentang apa yang ada pada balap liar.
3. Dan mengetahui informasi langsung dari seseorang yang
pernah masuk kedalam dunia balap liar tersebut.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Apa Yang Mendorong Individu Masuk Kedalam Balap Liar
Banyak sekali yang mendorong sesorang masuk
dalam dunia balap liar, penyebab yang menjadikan individu masuk dalam balap
liar adalah lingkungan mereka yang ada di area balap liar bisa menjadikan
mereka menjadi masuk kedalam lingkungan itu, karena mereka ingin mencoba hal
yang baru. Mereka tertarik dengan apa yang mereka lihat tanpa melihat sisi
negatif dari semua itu. Setelah mereka masuk dalam dunia itu mereka bisa saja
menjadikan kegiatan itu sebagai hobi mereka dan kalau itu sudah menjadi hobi
tentu mereka akan sulit utuk meninggalkannya. Dan mereka akan senang dengan
hal-hal tersebut karena juga bisa memacu adrenalin dan dengan mereka mengikuti
balap liar agar dianggap gaul. Dan ketika kita tidak tergabung dalam dunia
balap liar, kita akan disebut sebagai seseorang yang kolot. Mengikuti balap
liar juga dikarnakan gengsi atau nama besar bengkel agar tidak dan dianggap
rendah. Dan dengan adanya suatu kelompok yang membombongi agar seseorang itu
ikut masuk dalam balap liar, kebanyakan mereka yang mengajak agar seseorang itu
masuk dalam dunia balap tentu akan dari bengkelnya itu mengajak dan mengajarkan
sepedanya agar di modifikasi dengan berbagai macam bentuk dan tentu biaya yang
dikeluarkan ini juga tidak sedikit dan akan memakan uang yang diberikan oleh
orang tuanya agar untuk jajan malah dipakai untuk hal-hal tersebut yang tiddak ada
manfaatnya dan menjadi boros. Dan keluarga mereka yang kurang baik hubungannya
pasti anak ingi pergi dari semua itu dengan mencaari kesenangan yang salah
satunya adalah ikut dalam balap liar.
2.2. Dampak
Negatif Dan Positif Dari Balap Liar.
Dalam balap liar ada sisi negati dan ada juga sisi
positifnya. Berikut adalah sisi negatif dan positif dari balap liar.
- Dampak
negatif balap liar :
1. Mengganggu jalan raya.
Dapat mengganggu jalan, karena yang mereka
gunakan adalah jalan raya yang pastinya ada penggendara lain yang akan melewati
jalan tersebut. Dan itu akan mengganggu pengguna jalan yang sedang
melintasinya.
2.
Mengganggu
kenyamanan.
Mengganggu
kenyamanan warga sekitar yang ada di area balap liar. Dengan suara bising
knalpot mereka yang membuat warga sekitar terganggu kenyamanannya akibat
kelakuan mereka yang seenaknya saja menggunakan tempat untuk dijadikan balapan.
3.
Tawuran.
Mengakibatkan
taruhan karena didalam balap liar pasti akan yang namanya persaingan siapa yang
akan menang dan siapa yang akan kalah. Disitu pasti kelompok yang kalah akan
tidak terima dengan kekalahan itu atau ada ejekan dari kelompok yang menang dan
kelompok kalah merasa direndahkan akhirnya tidak terima dan akan timbul
pertengkaran diantara mereka atau taruhan.
4.
Pelanggaran norma.
Terjadinya
pelanggaran norma yang dilakukan oleh para pelaku pembalap liar.
5.
Taruhan /
perjudian.
Didalam
suatu perlombaan ada yang menang dan yang kalah, tentu mereka pasti akan saling
menjagokan dan itu akan mengeluarkan uang sedangkanpara pembalap yang sudah
menang akan mendapatkan uang dari kelompok yang kalah atas balap liar tersebut.
Dan disebut juga mereka melakukan perjudian.
6.
Merugikan dan
membuat orangtua khawatir.
Membuat
orangtua mereka khawatir akan keadaan mereka yang selalu pulang dini hari dan
paginya mereka akan ada sekolah untuk anaknya yang masih sekolah. Terkadang
orang tuaa tidak tau apa yang dilakukan oleh anaknya karena kebanyakan anak-
anak mereka akan mnyembunyikan semua ini dari orang tuanya. Hal ini juga bisa
merugikan orang tuanya, karena anaknya yang menghambur- hamburkan uang
seenaknya sendiri tanpa mengerti keadaan orang tuanya yang bekerja siang malam
demi kehidupannya malah digunakan yang tidak ada manfaatnya.
7.
Menyumbang angka
kecelakaan lalu lintas.
Dengan
adanya korban dalam balap liar ini akan menambah jumlah kecelakaan bertambah
hingga menuju ke kematian.
8.
Kematian.
Balap liar
juga akan mengakibatkan nyawa mereka menghilang begitu saja. Dan itu merupakan
dampak terberat yang akan mereka dapat
ketika ada kesalahan, kerusakan mesin, kurang hati- hatinya dalam mengendarai
motor atau mobil yang mereka gunakan.
- Dampak positif balap liar :
1.
Mendapatkan imbalan.
Pembalap
akan mendapatkan imbalan dari apa yang mereka kerjakan atau lakukan ketika
mereka mendapat kemenangan. Imbalan ini biasanya berupa uang.
2.
Merasa bangga.
Para
pembalap akan puas dengan apa yang mereka dapat ketika mendapat kemenangan,
mereka akan sangat dengan bangga dengan hasil yang memuaskan meurut mereka.
4.
Tercipta
solidaritas.
Suatu kelompok yang tergabung
dalam balap liar tentunya memiliki rasa
solidaritas yang sangat tinggi diantara mereka, mereka menciptakan solidaritas
yang tinggi ini agar tercapainya hasil yang memuaskan untuk mereka.
5.
Kreatifitas.
Motor atau mobil mereka
pasti akan membutuhkan modifikasi atau pergantian mesin dan lain sebagainya.
Dan itu membutuhkan keahlian yang sangan teliti dan serius tidak main- main.
Dengan memodifikasi berbagai macam dan segala bentuk untuk mendapatkan hal yang
sangat bagus.
6.
Emosional.
Disini
dampak emosional yang dimaksudkan adalah mereka akan
mempunyai
semangat yang sangat tinggi, pantang menyerah, selalu optimis dengan apa yang
mereka lakukan, dan lain sebagainya.
2.3. Cara Mengatasi atau Meninggalkan Balap Liar .
Ada berbagai cara untuk mengatasi seseorang itu meninggalkan balapnya atau agar
seseorang itu tidak melakukan dan masuk dalam dunia balap. Kurangnya perhatian
dari orang tua kepada anaknya yang mengakibatkan anak ini terjerumus pada
kenakalan remaja maka sebagai orang tua sebaiknya selalu mengawasi perilaku
anak diluar sana, dengan kurangnya pengaswasan ini diharapkan agar orangtua
selalu memperhatikan anak- anaknya. Orang tua juga agar membatasi dengan jam
malamnya dan ditentukan mereka harus pulang jam berapa agar tidak menggunakan
waktu atau mencuri waktu untuk melihat atau mengikuti balap liar, karena balap
liar ini juga tidak dilakukan pada jam- jam biasanya. Balap liar akan
menggunakan waktu dini hari hingga pagi. Orang tua juga sebaiknya memantau
perilaku yang dilakukan oleh anak- anak mereka, tidak perlu membatasi dengan
ketat hanya saja selalu ada komunikasi diantara orang tua dan anak agar tidak
terjadi hal yang tidak diinginkan. Orang tua lebih baik membuat keputusan
diantara orang tua dan anak jika melanggar akan mendapatkan hukuman, misalnya
telat pulang malam mereka akan mendapatkan hukuman seperti yang sudah mereka
terapkan diantara orang tua dan anak. Dan cara agar mereka meninggalkan
balapnya juga bisa dari dalam diri mereka sendiri dan dorongan orang- orang
yang ada disekitarnya. Dan semua itu jugaharus ada niat dan kemauan besar untuk benar- benar berhenti dari semua itu.
2.4 Upaya
Pencegahan Agar Tidak Terjerumus Dalam Balap Liar.
Untuk menghindari agar tidak
terjerumus dalam balap liar tentu harus ada faktor yang menjadikan seorang
individu untuk tidak melakukannya, diantaranya adalah :
1.
Lingkungan Keluarga.
Lingkungan
keluarga sangat berperan penting dalam individu tersebut, orang tua yang
memegang peran utama untuk seorang anak dan membentuk perwatakan. Selalu
menciptakan keharmonisan, dan rasa kekekluargaan yang tinggi. Selalu mendengar
masalah anak ketika mereka endapatkan suatu masalah dan menjadi pendengar yang
baik dan memberikan solusi yang terbaik. Memberikan hukuman ketika mereka
melanggar sesuatu yang sebelumnya sudah ditentukan dan memberikan hadiah kecil
ketika mereka berbuat baik atau bisa juga memberikan pujian. Dan selalu
mendekatkan mereka agar selalu taat beribadah.
2.
Lingkungan Sekolah.
Dilingkungan
sekolah pergaulan anak muda cukup
kompleks. Dalam sekolah pendidikan menjadi peran utama untuk mencegah perilaku sosial yang buruk. Dalam
lingkungan sekolah sebaiknya selalu mengembangkan keterbukaan antara satu sama
lain, jujur , saling percaya dan lain sebagainya. Memberikan luang untuk
kemampuan mereka yang bersifat positif, menanamkan nilai- nilai disiplin ,
moral yang baik dan budi pekerti yang baik juga. Bersedia mendengar keluhan
siswa ketika mereka mendapatkann sebuah masalah.
3.
Lingkungan
Masyarakat.
Dalam
lingkungan masyarakat tentu akan memengaruhi pola pikir seseorang tersebut.
Ketika mereka berada pada lingkungan yang kurang baik, sebaiknya harus bisa
mengambil sisi positifnya, bukan berarti dalam lingkungan yang tidak baik bukan
berarti tidak mempunyai sisi positif.
2.5 Hasil
Wawancara Penulis Dengan Pelaku Balap Liar.
Berikut adalah hasil wawancara penulis dengan salah satu
pelaku yang tergabung atau masuk dalam balap liar.
1.
Identitas pelaku balap liar
Nama :
Paijo ( Nama samaran )
Status : Siswa SMA kelas 12
Kelahiran :
20 Desember 1995
Umur :
18th
2.
Dialog penulis dengan pelaku balap liar.
Penulis
: Mengapa anda mengikuti balap liar ?
Paijo : Ini masa- masa remaja saya, dengan cara balap
liar saya akan mendapatkan jati diri dan identitas diri. Dilain sisi, itu
adalah hobi saya.
Penulis
: sejak kapan anda aktif dalam dunia balap liar ? dan apa yang anda dapatkan
dari balap liar tersebut?
Paijo :
kira- kira sejak 4 th yang lalu. Gini ya mbak, pertama saya bicara tentang
hobi, kalau sudah seperti ini tentu arahnya akan menuju ke kesenangan atau
lebih ke kepuasan diri sendiri. Sekarang coba begini ya mbak, anda hobi
wawancara pasti anda senang dengan kerjaan ini, kalau anda disuruh sepak bola,
apa yang anda rasakan? Pasti tidak senang itu maksud saya. Kedua, pengalaman
dan yang ketiga, menambah teman disini solidaritas akan timbul erat dengan
seiring kehidupan kelompok yang etnoentrisme dan masih banyak lagi dan tentunya
juga adasisi negatifnya.
Penilis :
lantas jika ada sisi negatifnya mengapa anda tetap melanjutkan dunia malam
seperti ini ?
Paijo :
sekali lagi saya ingatkan pada anda, hobi disini berperan penting, hobi yang
sudah membuat saya seperti ini. Namun ketahuilah manusia itu dinamiskan ya
mbak? Kasaranya semakin ama semakin tua dan enggak selamanya akan seerti itu.
Intinya hobi dan umur saling memengaruhi.
Penulis :
sebelum melanjutkan pertanyaan saya, boleh anda menjelaskan apa sisi negatifnya
dari balap liar tersebut ?
Paijo :
Balap identik dengan kompetisi atau persaingan, hal ini tentu akan mengarah ke
konflik atau permusuhan antar kelompok balap, balap juga membuat kita
menghambur- hamburkan atau boros akan uang, tidak akan peduli berapa rupih yang
akan mereka keluarkan untuk kebutuhan balap dan sepeda. Bagi kami identitas
kelompok kami nomor satu,artinya kita tidak mau dianggap remeh dan tentu gengsi
yang kami tinggikan, dan saya lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermain
dengan dunia balap liar yang sia-sia dan masih banyak lagi.
Penulis :
oh begitu ya mas, lalu kata anda balap liar menghasilkan pengalaman baru buat
anda dan pengalaman baru apa yang anda dapatkan dari situ?
Paijo :
Banyaksih mbak, umumnya sih kejar- kejaran dengan polisi, konflik antar lawan
balap dan yang paling parah kecelakaan antar pembalap yang sampai meninggal itu
pengalaman buruknya. Kalau pengalaman lucu sih paling ya ketidur waktu nonton
balap liar, ya wajar mbak tengah malam waktu dimana kita dianjurkan tidur malah
kita bermain balap. Itulah uniknya kehiupan penuh warna- warni.
Penulis :
jika anda memulai tentu anda juga akan mengakirinya, neh pertanyaan terakhir
saya apa yang menyebabkan anda mengakhiri dunia balap ini ?
Paijo :
yang menyebabkan saya meniggalkan balap liar karna pertama faktor umur, kedua
masa depan dan yang ketiga adalah dorongan seseorang untuk ke arah yang lebih
baik.
3.
Sifat Dan Macam- macam Perilaku Menyimpang.
-
Dalam makalah ini ada
dua sifat yaitu penyimpangan yang bersifat positif dan penyimpangan yang
bersifat negatif. Dalam balap liar ini bersifat negatif karena perilaku
bertindak kearah nilai- nilai sosial yang dipandang rendah dan berakibat buruk
serta mengganggu sistem sosial.
-
Ada beberapa macam
dari perilaku menyimpang yaitu tindakan kriminal atau kejahatan, penyimpangan
seksual, pemakai dan pengendara obat terlarang, dan penyimpangan dalam gaya
hidup. Dalam makalah ini balap liar termasuk dalam perilaku penyimpangan gaya hidup
karena gaya hidup yang lain dari biasanya. Sikap arogansi adalah kesombongan
terhadap sesuatu yang dimilikinya, seperti kekayaan , kekuasaan, kepandaian,
dan lain sebagainya.
4.
Norma Sosial
Makalah
ini termasuk dalam norma kebiasaan (folkways). Dimana norma ini terdapat
sanksi-sanksi yang bersifat informal dan komunal, berupa sanksi spontan dari
kelompok-kelompok sosial dimana
kaidah-kaidah dan aturan-aturan disana berlaku. Norma folkways tidak memerlukan
pembenaran bagi pelanggarnnya, benar atau tidaknya masih agak leluasa untuk
diperbantahkan (dapat dimaafkan). Sanksi disini kan lebih dimaklumi
pelanggarannya tidak begitu keras seperti norma mores.
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian
Makalah ini penulis mengguakan
metode yaitu :
1.
Metode Wawancara
Metode ini menggunakan metode wawancara, penggunaan
metode wawancara ini dimaksudkan untuk mendapatkan informasi dan gambaran
mengenai balapan liar, metode ini langsung berwawancara dengan salah satu
individu yang masuk dalam kehidupan malam tersebut.
2.
Metode Observatif
Kegiatan penelitian ini terjun secara langsung ke
lapangan atau tempat yang dijadikan oleh para pembalap liar melangsungkan
permainannya.
3.
Metode Literatur
Kegiatan pengamatan dan penelitian yang dilakukan penulis
melalui internet.
4.
Metode Dokumentasi
Kegiatan pengamatan dan penelitian yang dilakukan penulis
dengan mendokumentasikan beberapa objek penelitian dengan media pengambilan
gambar dari penulis sendiri dan melalui internet.
3.2 Objek Penelitian
yang menjadi objek penelitian makalah ini adalah
kehidupan malam, yang salah satunya adalah balapan liar.
3.3 Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian makalah ini dilakukan dengan cara mengamati
objek secara langsung pada:
Hari/ Tanggal :
Kamis, 10 April 2014
Waktu : 15.00 – Selesai
Tempat : Area
balap liar dan tempat pelaku balap liar.
3.4 Desain / Prosedur penelitian
Desain / prosedur penelitian yang
dilakukan dalam makalah ini adalah :
1.
Menentukan tema /
topik
Kehidupan Malam.
2.
Mengumpulkan bahan
dengan cara :
-
Mengambil beberapa objek area balap liar dan
dokumentasi dari pelaku.
-
Mencari data
melalui internet.
3.
Membuat kerangka
makalah
Kerangka makalah
menggunakan sistematika penulisan yang baik.
4.
Mengembangkan
kerangka makalah.
Menggembangkan atau menguraikan
data dan informasi yang sudah diperoleh dari wawancara dan media internet.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Dalam makalah ini teknik oengumpulan data yang dignakan
adalah observasi, wawancara dan studi literatur. Observasi merupakan data
primer, yang bertujuan untuk membuktikan secara langsung di tempat kejadian.
Sedangkan untuk data sekunder penulis memperoleh dari beberapa sumber studi
dari berbagai literatur di internet dan berhubungan dengan makalah ini dan
wawancara dengan salah satu individu yang tergabung dalam balap liar tersebut.
3.6 Teknik Analisi Data
Pada makalah ini proses analisa dan keakuratan data telah
dilakukan mulai dari proses observasi di area balap liar dan kediaman pelaku.
setelah data diperoleh dan dikumpulkan maka data tersebut kemudian dibuat
karangan secara utuh dan menyeluruh / lengkap sesuai dengan judul dan
pembahasan makalah ini.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Simpulan
Dari pembahasan
makalah ini, dapat disimpulkan bahwa balap liar mempunyai sisi negatif dan juga
positif tetapi disisi tersebut lebih memiliki dampak negatifnya. Dan faktor
penyebab mereka masuk dalam dunia liar adalah kurangnya pegawasan dan perhatian
dari orang tua yang kurang perhatian. Dan tidak adannya area balap yang resmi
yang menjadikan mereka menggunakan jalan- jalanan raya menjadi tempat
menyalurkan hobi mereka. Dan dengan balap liar juga jarang yang menggunakan
keamanan dengan sebaik- baiknya misalnya menggunakan helm dll. Dan itu bisa
mengakibatkan ketika mereka jatuh tidak ada pertolongan medis yang cepat
tanggap dan bisa mengakibatkan kematian.
4.2Saran.
Dalam karya ini,
untuk pemerintah agar memberikan area untuk balap resmi agar mereka dapat mengembangkan
dan melakukan hobiya ini tidak sembarangan yang bisa sangat membuat dampak yang
negatif dsn meresahkan warga. Meskipun banyak sisi negatif tentu ada sisi
positifnya juga dan kepada para pelaku balap liar agar lebih berhati- hati dan
mengurangi balapnya ini sedikit demi sedikit. Dan diharapkan agar individu yang
ingin masuk dalam dunia ini lebih memperhatikan dan melihat apa saja dampak
yang mereka akan dapatkan ketika masuk dalam dunia liar. Dengan mereka melihat
dampak yang buruk pasti akan mengurungi niat untuk masuk dalam dunia balap.
Orang tua juga diharapkan agar selalu mengawasi dan memperhatikan anak- anaknya
dalam bergaul.
DAFTAR PUSTAKA
ratudiny007.blogspot.com/2012/04/v-behaviourdefault.html?m=1
Dasar-
dasar sosiologi/ syahrial syahbarini ; Rusdiyanta-Edisi pertama- yogyakarta;
Graha Ilmu, 2009
Narwoko,
dwi, dan, suyanto, bagong. 2004. Sosiologi Teks Pengantar Dan Terapan. Jakarta
13220.
Kia Joorabchian Agen Philippe Coutinho Komplain, akui jengkel dengan manajemen Barcelona yang biarkan isu tentang masa depan sang kliennya beredar. Joorabchian ingin dengar pengakuan langsung dari Barcelona berkaitan masa depan Coutinho sesudah kehadiran Antoine Griezmann. Baca juga di https://bolanewsports.com/jengkel-dengan-manajemen-barcelona-agen-philippe-coutinho-siap-tawarin-pindah-club-lain/
BalasHapus